MANAKARRAPOS.COM, MAMASA – Penjabat (Pj) Bupati Mamasa, DR. Zain menghadiri undangan peresmian Pustu dirangkaikan dengan pemberian makanan tambahan (PMT) berbasis pangan lokal, Desa Buntu Buda Kabupaten Mamasa, Selasa (20/2/2024).
Kepada wartawan, Zain menjelaskan bahwa salah satu program pemerintah daerah adalah Puskesmas, Pustu dan Posyandu ceria, untuk menciptakan masyarakat yang sehat.
“Ini adalah tempat masyarakat berkonsultasi kepada petugas kesehatan. Terutama ibu-ibu hamil, bayi dan balita. Hari ini kita meresmikan Pustu sekaligus memastikan pelayanan terbaik, edukasi dan informasi untuk masyarakat,” ujar Zain.
“Para dokter dan petugas kesehatan akan membantu, terutama kepada anak kecil, dipantau gizinya, agar mereka tidak terkena Stunting,” sambungnya.
Zain melanjutkan, karena ini adalah program Nasional, sudah tentu sebagai Pj Bupati bertanggungjawab tentang itu, bersama dengan masyarakat dan pemerintah terkait, memastikan pemberian gizi yang baik kepada anak.
PMT berbasis pangan lokal merupakan makanan tambahan makanan yang berasal dari pangan lokal, tujuannya meningkatkan status gizi pada anak dalam hal ini balita yang memiliki masalah gizi dan ibu hamil kurang energi kronis (KEK).
Kepala Dinas Kesehatan, Ratna Sari Dewi menyampaikan akan pentingnya peran Pustu sebagai jaringan pelayanan Puskesmas yang bertujuan untuk meningkatkan jangkauan dan mutu pelayanan kesehatan bagi masyarakat di wilayah kerjanya.
Pustu merupakan fasilitas kesehatan yang paling mudah dijangkau oleh masyarakat di desa.
Ratna juga menekankan pentingnya upaya pemberian makanan tambahan berbasis pangan lokal untuk balita dengan berat badan kurang, sebagai salah satu langkah preventif dalam mengatasi masalah gizi buruk di kalangan anak-anak.
“Dengan sinergitas pemerintah dan masyarakat, program pemberian makanan tambahan ini akan terus didukung dan dikembangkan, mengajak masyarakat ikut serta dalam upaya peningkatan gizi anak melalui pola makan sehat berbasis pangan lokal,” kata Ratna.
Acara peresmian Pustu Buntubuda dan kegiatan pemberian makanan tambahan tersebut akan menjadi langkah awal dalam meningkatkan kesehatan dan gizi anak-anak di Mamasa.
Juga sebagai komitmen nyata pemerintah daerah dalam mendukung upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pelayanan kesehatan yang merata dan berkualitas.***