PASANGKAYU – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Pasangkayu, menjadi partai pertama yang mendaftar ke KPU Pasangkayu, Senin (8/5/2023).
Proses pendaftaran yang ditandai dengan pengajuan data bakal calon ini, mencuri perhatian.
Bagaimana tidak?. Selain karena iring-ringan rombongan kader dan simpatisan yang diantar dengan musik tradisional rebana sekaligus menandai bahwa PKS siapa menghadapi pertarungan pemilu 2024.
Pengajuan data calon diserahkan oleh Ketua DPD PKS Pasangkayu Burhanuddin disaksikan 5 orang anggota komisioner KPU.
Ketua KPU Pasangkayu Syahran Ahmad, dalam pidato penyambutan selamat datang mengaku tersanjung dengan rombongan PKS.
“Kami tersanjung dengan proses tahapan pendaftaran dengan penyerahan data pencalonan PKS yang diantar dengan musik rebana,” ucapnya.
Disampaikan bahwa PKS sudah mengikuti jadwal tahapan penyampaian data bakal calon yang dimulai dari tanggal 1 hingga 14 Mei 2024.
“Sesuai dengan peraturan KPU setelah serah terima akan dilanjutkan dengan tahap verifikasi,” ucapnya.
Dikatakan, secara sah KPU Pasangkayu menerima pengajuan data bakal calon PKS di Pasangkayu.
“Untuk di tanggal 8 ini, PKS Pasangkayu yang mendaftar ke KPU,” jelasnya.
Saat ruangan pressconfrenss KPU Pasangkayu, Ketua DPD PKS Pasangkayu, Burhanuddin mengatakan pendaftaran dilakukan adalah serentak se Indonesia.
Berkaitan dengan berkas pencalonan diajukan ke KPU, dikatakan bahwa belum 100 persen dan akan dilakukan penyempurnaan hingga 12 Mei mendatang.
Pengurus DPD PKS Pasangkayu, yang juga anggota DPRD Pasangkayu, Nasaruddin menambahkan bahwa tanggal 8 dipilih untuk kesesuaian nomor urut partai.
Kemudian adanya rebana menyertai iring-iringan pendaftaran PKS Pasangkayu yang mencirikan kearifan lokal mandar sebagai bentuk penanda kesiapan PKS.
“Rebana ini adalah seni bernuansa Islam yang kita harapkan bisa menyatukan bukan hanya satu suku dan agama. Ini juga menjadi konsep kita PKS dalam berjuang bahwa Islam adalah Rahmatan Lil Al-Amin,” tandansnya.