MANAKARRAPOS.COM, MAMASA – Pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Mamasa, kembali mengaktifkan pasar Barra – Barra, Desa Rantetangga, Kecamatan Tawalian, Kabupaten Mamasa.
Pasar tersebut lama tak difungsikam dengan berbagai alasan oleh pedagang. Mulai akses menuju pasar hingga pembeli berkurang jadi alasan pedangang.
Sehingga Penjabat (Pj) Bupati Mamasa, Dr. Muh Zain, mengambil langkah dengan mengadakan pangan murah bersama sejumlah OPD lingkub Kabupaten Mamasa, pasar terswbut kembali difungsikan.
Hal itu juga dalam rangka menekan inflasi daerah sekaligus menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke 22 tahun Kabupaten Mamasa.
Selain itu juga untuk menyambut bulan suci ramadan bagi umat muslim.
Zain mengatakan, pasar tersebut sudah lama tidak aktif, dengan begitu melalui HUT Mamasa ke-22 tahun kembali kita aktifkan.
“Pasar ini diaktifkan sebagai upaya pemerintah menekan inflasi, terutama bahan pokok seperti beras, gula, bawang merah, cabe, minyak dan telur,” ujar Zain saat ditemui di Pasar Barra – Barra.
“Kita lihat sendiri disini, masyarakat begitu antusias mudah-mudahan Pemda bisa memfasilitasi dengan keterlibatan semua OPD Pemda Mamasa. Dipastikan semua kebijakan pro Rakyat,” sambungnya.
Keaktifan Pasar Barra’-barra’, Pemda Mamasa melibatkan penuh Para Petani Milenial sebagai 12 Program utama, salah satunya adalah Petani Milenial. Mengajak anak muda untuk bercocok tanam dengan cara modern.
“Mindsetnya adalah apa yang kita tanam, bisa memenuhi kebutuhan pangan dan targetnya bisa menyuplai IKN. Sebab itu, Pemda sudah memperbaiki akses jalan, air sudah ada begitupun listrik untuk memaksimalkan potensi pasar. Pemda harapkan ini juga ada di pasar-pasar lain” sambung Zain.
Ratusan warga hadir membeli bahan pokok murah yang disediakan. Warga merasa sangat terbantu dengan program Pemda Mamasa saat ini.
“Ini sangat membantu, sudah jadi harapan masyarakat untuk diaktifkan kembali, terutama pada tiga desa sekitar pasar. Paling penting adalah Pemda mendukung petani Milenial diberikan akses menjual hasil taninya di pasar. Teroboso yang luar biasa dari Pj Bupati,” kata Yobin Petani Milenial.
Selain itu, Ibu Aisyah berterima kasih kepada pemerintah, karena sudah ada pasar murah. “Kami rakyat kecil snagat rindu kehadiran pasar murah, hari ini sudah terwujud. Terima kasih kepada Pj Bupati Mamasa” tambahnya.
Juga hadir beberapa organisasi perangkat Daerah (OPD), Dorkas (Dinas Ketahanan Pangan), Oktavianus Pasuang (Dinas Pekerjaan Umum) Menton (Kepala Dinas Pertanian) Resin (Kepala Dinas Perikanan) dan Demmaelo (Kabag Humas).
Pasar murah ini diharapkan semakin memperkuat hubungan antara pemerintah dan masyarakat dalam menciptakan kesejahteraan bersama.*