Mamuju, Manakarra Pos – Nama Mardin, S.Kep., S.Pd kembali menarik perhatian publik setelah terpilih kembali sebagai Ketua DPW Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Provinsi Sulawesi Barat dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) yang digelar di Mamuju pada 18 Agustus 2024.
Mardin, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua DPD PPNI Kabupaten Pasangkayu dan Majene, berhasil meraih dukungan penuh dalam pemilihan kali ini. Ia terpilih secara aklamasi, tanpa ada penantang, menunjukkan kepercayaan yang besar dari rekan-rekan seprofesinya.
Perjalanan Mardin untuk mencapai posisi ini penuh liku. Pada Muswil tahun 2023 di Kabupaten Majene, Mardin juga terpilih sebagai Ketua DPW PPNI Sulbar dan sempat dilantik. Namun, hasil tersebut dianulir oleh DPP PPNI, yang mengharuskan diadakannya pemilihan ulang.
Meskipun sempat terjadi ketidakpastian, hasil Muswil di Mamuju kembali meneguhkan Mardin sebagai pemimpin PPNI Sulbar.
Dalam pernyataannya, Mardin mengungkapkan rasa syukurnya kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kemenangan ini. “Pertama kita harus bersyukur. Karena bagaimanapun, dan mau diulang berapa kalipun, kalau Tuhan sudah menginginkan, itu yang akan terjadi,” ucapnya penuh keyakinan.
Mardin bukanlah sosok baru dalam dunia keperawatan di Sulawesi Barat.
Sebelum melangkah ke tingkat provinsi, ia telah sukses memimpin profesi perawat di Kabupaten Pasangkayu, wilayah paling utara Sulbar.
Di sana, Mardin dikenal gigih dalam menyuarakan kesejahteraan para perawat. Setelah menyelesaikan tugasnya di Pasangkayu, ia kemudian melanjutkan perjuangannya di Kabupaten Majene, sebelum akhirnya terpilih sebagai Ketua DPW PPNI Sulbar.
Mardin lahir di Palu pada 5 Februari 1990. Ia memiliki latar belakang pendidikan yang kuat, dengan D3 Keperawatan dari Stikes Bina Bangsa Majene, S1 Keperawatan dari Andini Persada Mamuju, dan S1 Tarbiyah dari STIT DDI Pasangkayu.
Selain itu, ia aktif dalam berbagai organisasi, termasuk Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sejak tahun 2008, Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) dari tahun 2016 hingga 2020, Gerakan Pemuda Sehat (GPS) dari tahun 2013 hingga 2018, KNPI Pasangkayu dari tahun 2013 hingga 2016, dan Hipmi Pasangkayu.
Motto hidup yang dipegang teguh oleh Mardin adalah “Membiasakan kebenaran, bukan membenarkan kebiasaan,” yang mencerminkan prinsipnya dalam menjalani kehidupan dan karier.
Penulis : Egi Sugianto
Profil Ketua DPW PPNI Sulbar
Nama : Mardin., S.Kep., S.Pd
Tempat & Tanggal lahhir : Palu 5 Februari 1990
agama: Islam
ORGANISASI :
1. HMI Himpunan Mahasiswa Islam 2008
2. KPA ( Komisi penanggulangaan Aids 2016-2020
3. GPS ( Gerakan Pemuda Sehat) 2013-2018
4. KNPI Pasangkayu 2013-2016
5. Hipmi Pasangkayu
PENDIDIKAN :
1. SDN BTN Silae
2. SMP Negeri 3 Palu
3. SMAN Negeri 8 Palu
4. Perguruan Tinggi :
– D3 Keperawatan Stikes Bina Bangsa Majene
– S1 Keperawatan Andini persada mamuju
– S1 tarbiyah STIT DDI Pasangkayu
