Ungkapan “Nangande Kandea Ntekandeka”, Sebuah Makna Kehidupan yang Penuh Keterhubungan

Oleh: Dr. H. Suaib Djafar / Tokoh Masyarakat Sulteng

Dr Suaib Djafar berdiskusi dengan sejumlah Tokoh Masyarakat lain, di salah satu Warkop di Kecamatan Palu Barat.

 

MASYARAKAT Kaili, yang dikenal dengan kearifan lokal dan budaya yang kaya, memiliki banyak ungkapan dan peribahasa yang penuh dengan makna mendalam. Salah satu ungkapan yang sering digunakan dalam percakapan sehari-hari adalah “Nangande Kandea Ntekandeka.” Ungkapan ini mengandung pesan filosofi yang kuat tentang pentingnya hubungan sosial dan kerjasama dalam kehidupan.

Arti dari “Nangande Kandea Ntekandeka”

Secara harfiah, “Nangande Kandea Ntekandeka” bisa diterjemahkan sebagai “Dalam hidup, kita tidak bisa sendiri, kita butuh orang lain.” Ungkapan ini mengandung pengertian bahwa kehidupan manusia tidak bisa terlepas dari interaksi dan ketergantungan pada orang lain.

Konsep ini mencerminkan pandangan masyarakat Kaili bahwa manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup tanpa bantuan dan kerjasama dengan orang lain.

Makna Sosial dan Kultural

Bagi masyarakat Kaili, “Nangande Kandea Ntekandeka” bukan hanya sebuah kalimat kosong, tetapi sebuah ajaran yang telah diwariskan turun-temurun.

Dalam kehidupan sehari-hari, ungkapan ini mencerminkan pentingnya gotong royong, solidaritas, dan saling membantu antar sesama. Kehidupan sosial yang harmonis di dalam komunitas, baik itu dalam keluarga, tetangga, atau masyarakat, sangat dihargai dalam budaya Kaili.

Dalam konteks tradisi Kaili, masyarakat sering kali terlibat dalam kegiatan bersama seperti gotong royong dalam membangun rumah, perayaan adat, hingga pemeliharaan kebersihan desa.

Semua itu dilakukan dengan kesadaran bahwa tidak ada yang dapat berhasil tanpa bantuan orang lain. Sebuah kesuksesan atau keberhasilan, baik individu maupun kolektif, selalu melibatkan peran banyak pihak.

Relevansi dalam Kehidupan Modern

Ungkapan “Nangande Kandea Ntekandeka” tetap relevan meskipun dunia kini semakin modern dan individualistis. Di tengah kemajuan teknologi dan perubahan pola hidup, banyak orang mulai lupa akan pentingnya hubungan antar sesama.

Kehidupan yang serba digital terkadang membuat orang merasa lebih terisolasi, bahkan ketika mereka terhubung secara virtual.

Namun, pesan dari masyarakat Kaili ini mengingatkan kita bahwa kita tetap memerlukan orang lain dalam perjalanan hidup kita. Tidak hanya dalam hal bantuan fisik atau materi, tetapi juga dalam bentuk dukungan emosional, pemahaman, dan rasa kebersamaan.

Dalam keluarga, di tempat kerja, atau dalam masyarakat luas, kita memerlukan kerjasama dan saling menghargai untuk mencapai tujuan bersama.

Kesimpulan

Ungkapan “Nangande Kandea Ntekandeka” dari masyarakat Kaili mengajarkan kita bahwa hidup ini tidak dapat dijalani sendiri. Kita semua membutuhkan satu sama lain untuk tumbuh dan berkembang.

Solidaritas, kerjasama, dan saling membantu adalah nilai-nilai penting yang harus kita jaga dan implementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagai makhluk sosial, kita akan lebih kuat dan lebih bijaksana jika kita bisa saling mendukung dan berkolaborasi dalam menghadapi tantangan hidup.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *