PALU, MANAKARRAPOS.COM – Denyut Dani perkembangan olahraga teqball di Sulawesi Tengah (Sulteng) mulai terasa.
Meski terbilang baru, Pengurus Provinsi (Pengprov) Teqbal Sulteng mulai menjalankan langkah-langkah strategis pembangunan olahraga dengan program pembinaan yang terukur.
Upaya ini, dilakukan agar olahraga teqball bisa berkembang di Sulteng sehingga ke kedepannya, bisa diperhitungkan dan sejajar dengan cabang olahraga (cabor) lainnya.
Terbaru yang dilakukan Pengprov Teqball Sulteng adalah mengorbitkan wasit.
Ada 3 orang pilihan sengaja dikirim mengikuti Penataran Wasit Nasional di Jakarta, Desember akhir tahun ini.
“Teqball adalah olahraga baru di Sulawesi Tengah. Alhamdulillah, kami pengurus kami bisa berpartisipasi dalam Penataran wasit nasional tahun ini,” ucap Sekretaris Umum Teqball Sulteng, Ardiansyah D. Kandupi. S. Pd., M. Pd, kepada jurnalis olahraga manakarrapos.com, Senin (4/12/2023).
Dikatakan, dengan mengikutkan 3 orang calon wasit di Penataran Wasit Nasional, tentunya menjadi momentum untuk tumbuh ke depan.
“Seperti yang saya katakan tadi, bawa Teqbal ini adalah olahraga baru yang masuk di Sulawesi Tengah. Penataran Wasit ini, menjadi sangat penting karena dalam waktu dekat ini kami fokus sosialisasi ke daerah-daerah,” jelasnya.
Ardiansyah berharap agar ketiga orang pilihan yang diikutkan dalam Penataran Wasit kali kali ini, bisa berproses dengan baik.
“Karena dengan adanya wasit yang memiliki lisensi (sertifikat), kami pengurus juga akan terbantu dalam mengembangkan, mensosialisasikan olahraga ini,” katanya.Ditanya, apakah akan ada event atau kejuaraan dilaksanakan pengurus?. Ardiansyah, menegaskan kalau hal itu, sudah dalam perencanaan.
“Even pasti ada, sekarang kita fokus dulu untuk sosialisasi,’ jelasnya demikian. (Egi Sugianto)
