Laporan : Egi Sugianto
Di Aula Desa Pangiang, Kecamatan Bambalamotu, Kabupaten Pasangkayu, Kamis (5/12/2024), suasana terlihat berbeda di reses perdana anggota DPRD Kabupaten Pasangkayu, Arham Bustaman.
Anggota legislatif dari Partai Nasdem, juga seorang mantan wartawan itu, tampil sederhana dengan ciri khasnya, rambut putih, pembawaan santai, dan rokok tembakau yang menjadi perhatian warga.
Arham datang mengenakan baju cokelat yang sederhana, mencerminkan kepribadiannya begitu bersahaja.
Di belakangnya, baliho spanduk acara reses menampilkan fotonya dengan peci hitam, semakin menonjolkan kesederhanaan tanpa jas mewah.
Arham, dikenal seorang perokok aktif. Dia terlihat membaur dengan masyarakat kampung halamannya di Desa Pangiang.
Dalam sela-sela pertemuan, ia bahkan menggulung sendiri rokok tembakaunya, sebuah kebiasaan jadi perhatian tersendiri.
“Saya masih setia dengan tembakau,” ujar Arham santai ketika ditanya tentang kebiasaannya.
Menurutnya, tembakau bukan sekadar pilihan gaya hidup, melainkan simbol kesabaran dan kesetiaan yang telah menjadi bagian dirinya jauh sebelum menjadi anggota DPRD.
Reses Perdana, Akomodasi Masukan Warga
Reses ini merupakan bagian dari agenda seluruh anggota DPRD Kabupaten Pasangkayu, yang dilaksanakan serentak sejak 2 hingga 7 Desember 2024.
Sebanyak 25 legislator turun ke daerah pemilihan masing-masing untuk menyerap aspirasi masyarakat.
Arham Bustaman, yang terpilih dari Dapil II meliputi Kecamatan Bambalamotu, Bambaira, dan Sarjo (Bambarasa), menjadikan reses ini sebagai ajang silaturahmi sekaligus mendengar kebutuhan masyarakat.
“Reses ini untuk mendengar dan menampung aspirasi masyarakat di Dapil II. Kegiatan ini juga sebagai ajang mempererat hubungan dengan konstituen,” kata Arham.
Hadir dalam pertemuan tersebut Kepala Bagian Persidangan DPRD Pasangkayu Asmarani, Kabag Umum Wazni, Sekretaris Desa Pangiang Sidik, Ketua BPD Rahmat, dan beberapa tokoh masyarakat setempat.
Komitmen untuk Kawal Aspirasi
Arham menyebut, usulan pembangunan yang akan dilaksanakan tahun 2025 sebagian besar masih merupakan rancangan dari periode DPRD sebelumnya.
Namun, ia menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan aspirasi baru dari masyarakat Dapil II.
“Berbagai aspirasi masyarakat telah diusulkan kepada kami. Sebagai wakil rakyat, kami akan menyusun aspirasi tersebut untuk kemudian diusulkan ke pemerintah daerah,” jelasnya.
Arham juga berjanji akan mengawal usulan-usulan itu agar dapat terealisasi dalam program pembangunan tahun mendatang.
“Kami berharap, melalui aspirasi ini, kesejahteraan masyarakat Pasangkayu dapat terus meningkat,” pungkasnya.
Dengan gaya santai, tembakau di tangan, dan pendekatan sederhana, Arham Bustaman—seorang mantan wartawan yang kini menjadi wakil rakyat—tidak hanya mendengar aspirasi warganya tetapi juga menunjukkan bahwa kedekatan dengan masyarakat bisa dilakukan dengan cara yang autentik dan penuh rasa hormat.
