Pasangkayu, Manakarra Pos – Lima hari pasca Idulfitri 1446 H, aktivitas di Pasar Tradisional Lambara, Kecamatan Baras, Kabupaten Pasangkayu, kembali berlangsung seperti biasa.
Pasar yang berlokasi di Jalan Trans Sulawesi, Desa Kasano ini tetap ramai meski sebagian pedagang belum kembali beraktivitas secara penuh.
Pantauan Manakarra Pos, Sabtu (5/4/2025), pasar mingguan yang hanya dibuka setiap hari Sabtu tersebut tampak tetap dipadati pengunjung.
Meski daya beli masyarakat dirasa masih melemah, namun antusiasme warga untuk berbelanja kebutuhan pokok tetap tinggi.
Beberapa lapak, terutama penjual pakaian serta sandal dan sepatu, sebagian masih kosong.
Namun, pedagang kebutuhan pokok seperti sayur-sayuran, tempe, tahu, tomat, cabai, dan ikan tetap buka dan menjadi tujuan utama para pembeli.
Salah satu pedagang sayur, mengungkapkan bahwa meski pasar kembali ramai, daya beli masyarakat belum sepenuhnya pulih.
“Meski ramai, pembeli tidak sebanyak biasanya. Namun mereka masih tetap belanja kebutuhan dapur seperti sayur dan lauk pauk,” ujarnya.
Sementara itu, Ibu Isya, salah satu pengunjung pasar, menyampaikan bahwa ia datang untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.
“Kebetulan stok di dapur sudah habis, jadi kami ke pasar hanya untuk kebutuhan rumah tangga saja,” bebernya.
Dengan kembali beroperasinya Pasar Tradisional Lambara setelah libur lebaran, masyarakat mengaku sangat terbantu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
