MANAKARRAPOS.COM, MAMASA – Bulan Maret tahun 2024 kali ini merupakan momen bersejarah bagi masyarakat Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar).
Betapa tidak, dibulan ini merupakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 22 tahun Kabupaten berjuluk Bumi Kondosapata ini.
Dengan begitu, Pemerintah daearh (Pemda) Mamasa, melakukan perayaan dalam rangka memeriahkan hari bersejarah bagi Kabupaten berumur 22 tahun ini.
Sejumlah kegitan dilakukan oleh Pemda Mamasa di Lapangan Tribun Kondosapata, Kelurahan Mamasa.
Mulai dari kegiatan lomba seni, budaya, UMKM dan masih banyak lainnya.
Hari ini Senin (04/03/2024), acara perayaan HUT ke 22 tahun Kabupaten Mamasa, dibuka secara resmi oleh Penjabat (Pj) Bupati Mamasa, Dr. Muh Zain.
Pembukaan dihadiri seluruh pegawai Pemda Kabupaten Mamasa, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), tokoh agama dan tokoh adat.
Tok Tok Tok, bunyi ketukan gendang ditangan Pj Bupati Mamasa, pertanda kegiatan dibuka secara resmi.
Pemukulan gendang itu melambangkan semangat dan kegembiraan masyarakat Mamasa dalam merayakan hari bersejarah tahun 2024 kali ini.
Selain itu, sambutan Pj Bupati menekankan “The New Mamasa” bersih melayani, Mamasa yang baru yaitu, ada peningkatan kualitas kerja dan pelayanan terbaik untuk masyarakat.
Lanjut ia mengatakan, Mamasa harus terkelola dengan baik, sejarah Mamasa telah dimulai.
“Terima kasih kepada semua Masyarakat Mamasa sudah mempersembahkan partisipasi demokrasi yang baik, telah melaksanakan tugas mensukseskan Pemilu dengan sinergitas dan kolaborasi yang baik,” ujar sain Zain.
Zain juga menyampaikan bahwa dirinya sudah hampir dua bulan sebagai Pj Bupati, publik percaya kepada pemerintah dengan kejujuran.
Zain minta kepada ASN untuk transparan, kerja seperti di kantor yang tembus pandang semua terawasi.
Ia mengungkapkan, “Mamasa Mamase Bangkit lebih kuat”, adalah tema kegiatan HUT Mamasa.
Tema itu lanjut Zain, lahir dari diskusi dengan tetua adat, tokoh agama dan politisi elit bahwa kita mesti punya intelektual networking, keterhubungan dengan leluhur.
“Jangan sampai petuah-petuah leluhur hilang di generasi kita saat ini. Disaat kalimat, kata dan pesan leluhur hilang, maka kita juga kehilangan Values (Nilai luhur) dalam pergaulan. Semua generasi yang saya temui, pesan leluhur itu selalu menggaung, bahwa Mamasa adalah Mamase, bangkit lebih kuat,” katanya.
Terima kasih kepada seluruh panitia. Diharapkan peringatan Hari Ulang Tahun Mamasa yang ke-22 ini akan menjadi awal dari perubahan positif dan kemajuan yang berkelanjutan bagi Mamasa serta menjadi inspirasi bagi generasi mendatang untuk terus mempertahankan dan mengembangkan nilai-nilai budaya dan tradisi.
Zain menutup dengan pesan leluhur,
“Lenten Lemo lekba matin, Iko kemualai Iko ke mokako. Da muolai buttu sau patimma’ lenggo-lenggo dondon salako mani’i dondon tadi peamo”.
Ditempat yang sama, Kepala Bappeda Mamasa sekaligus ketua panitia kegiatan HUT Kabupaten Mamasa, Hermina menyampaikan, rangkaian kegiatan HUT Mamasa dimulai tanggal 4-11 Maret 2024.
“Selama kegiatan berlangsung, diisi beberapa kegiatan seperti Kirab Budaya, Pameran UMKM Kerajinan Mamasa, Basar kuliner Mamasa, Pagelaran Busana Mamasa, Permainan Rakyat, Lomba cerita Rakyat, hiburan rakyat dan khusus pasar murah akan digelar di pasar Barra’-Barra,” kata Hermina dalam sambutannya.
Ia juga mengharapkan partisipasi masyarakat untuk turut serta dalam kegiatan, baik sebagai peserta, maupun sebagai promotor dan penggembira. Partisipasi ini mencerminkan rasa syukur kebersamaan dan kebanggan kepada Mamasa tercinta.
“Semoga kegiatan ini mempunyai efek terhadap perkembangan ekonomi, sosial dan budaya. Memperkuat solidaritas untuk kearifan lokal dan budaya Mamasa. Penganggaran kegiatan Ini berasal dari APBD Kabupaten Mamasa dan sumbangan putra-putri terbaik yang cinta Mamasa,” sambung Hermina.***